Dandim Klungkung Tekankan Pentingnya Netralitas TNI dalam Pemilukada 2024

Klungkung, - Dandim 1610/Klungkung, Letkol Inf Armen, menegaskan pentingnya netralitas TNI dalam menghadapi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) yang akan dilaksanakan serentak pada 2024 mendatang. Pernyataan tersebut disampaikan pada kesempatan Jam Komandan di Lapangan Upacara Makodim. Senin (18/11/2024).

Letkol Inf Armen, menyebut jika TNI sebagai institusi yang profesional dan netral harus menjaga jarak dengan segala aktivitas politik yang dapat merusak citra serta integritas TNI sebagai alat negara yang wajib menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.

Baca juga: Komandan di Jajaran Korps Marinir Terima Arahan dan Kebijakan KASAL Pada Apel Komandan Satuan TNI AL

“Netralitas TNI dalam Pemilukada adalah harga mati. Kita tidak boleh terlibat dalam politik praktis, baik secara langsung maupun tidak langsung. Tugas kita adalah menjaga keamanan agar pelaksanaan Pemilukada berjalan lancar dan aman, ” ujarnya.

Lebih lanjut, Dandim Klungkung juga menekankan kepada seluruh personel TNI agar tidak terpengaruh oleh tekanan atau hasutan dari pihak mana pun, serta untuk selalu berpegang pada prinsip profesionalisme.

Baca juga: Letkol Suhendar Kawal Kedatangan Danrem ke Puri Agung

Selain itu, dia juga meminta agar seluruh anggota TNI di wilayah Klungkung untuk berperan aktif dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang sedang menjalani tahapan Pemilukada, mulai dari kampanye hingga hari pemungutan suara.

Dandim juga mengingatkan, bahwa tugas TNI adalah menjaga ketertiban dan memberikan pengamanan di daerah-daerah yang membutuhkan. Oleh karena itu, sinergi dengan Polri dan penyelenggara Pemilu sangat diperlukan untuk memastikan pelaksanaan Pemilukada yang damai dan bebas dari gesekan politik.

Baca juga: Kasau Terima Laporan Kenaikan Pangkat 9 Pati TNI AU

“Keamanan yang baik akan mendukung kelancaran proses demokrasi. Mari kita jaga bersama agar Pemilukada 2024 di Klungkung berjalan sukses dan damai, ” tegas Dandim. (*)